Senin, 31 Desember 2012

Awan Kelabu


Entah apa yg terjadi dengan hatiku
Mengapa ia terus bersedih
Meski aku berusaha untuk tertawa
Namun hati ini melarangku

Entah apa yang terjadi dengan hatiku
Mengapa ia diselimuti kebencian
Meski aku berusaha untuk mencintai
Namun hati ini mencegahku

Entah apa yang terjadi dengan hatiku
Mengapa ia dipenuhi oleh keraguan
Meski aku berusaha untuk percaya 
Namun ia berpaling dariku

Entah apa yang terjadi dengan hatiku
Mengapa ia dipenuhi dengan duka
Meski aku berusaha untuk tersenyum
Namun ia membodohiku

Kebahagiaan seperti sebongkah awan putih yang terlihat, namun tak bisa kurasakan
Kesedihan seperti teman sejati yang begitu setia dan tak terpisahkan

Ada ketakutan yang luar biasa setiap kali aku tertawa,
Hingga membuatku berpikir, tawa ini akan dibayar dengan air mata. 

Kia

Tidak ada komentar: